Ketua DPRK Kunjungi Petani Cabai Gagal Masukkan Anaknya Ke MIN Karena Biaya

14 hours ago 9

Beranda Aceh Ketua DPRK Kunjungi Petani Cabai Gagal Masukkan Anaknya Ke MIN Karena Biaya

Aceh

Ketua DPRK Kunjungi Petani Cabai Gagal Masukkan Anaknya Ke MIN Karena Biaya Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah ST bersama Ketua Fraksi PKS Tuanku Muhammad mengunjungi kediaman Khairul Halim yang anaknya gagal memasuki sekolah MIN di Banda Aceh, Selasa (12/05/25).(Waspada/T.Mansursyah)

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

BANDA ACEH (Waspada): Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK), Irwansyah ST mengunjungi salah seorang petani cabai Khairul Halim, yang viral di media sosial karena curhatannya terkait gagal memasukkan anaknya ke Madrasah Ibtidayah Negeri (MIN) karena terganjal besarnya uang masuk.

Ketua DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST hadir bersama Ketua Fraksi PKS Tuanku Muhammad yang disambut Khairul Halim yang ditemani dua anaknya di kebunnya sekitar pukul 11.20 WIB. Kedatangan ketua DPRK di kebun cabai milik Khairul Halim itu sebagai bentuk kepedulian dan ingin mendengar langsung persoalan Halim yang sedang dialaminya.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN

Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah ST mengatakan pada hari ini ia sengaja meluangkan waktu untuk bersilaturrahmi dengan Khairul Halim salah seorang warga rukoh yang gagal menyekolahkan anaknya ke Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) karena tidak mampu membayar uang masuk.

Kegagalan tersebut ia unggah ke media sosial yang mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, Hal ini juga disambut baik Ketua DPRK Banda Aceh, menurutnya Khairul Halim sudah menyuarakan satu fenomena yang mungkin perlu mendapatkan perhatian dari semua pihak.

“Anak beliau gagal masuk ke sekolah yang ada di Banda Aceh di bawah salah satu kementerian. Gagal masuk karena ada iuran tambahan yang memberatkan dan sangat miris,” kata Ketua Ketua Irwansyah ST saat berkunjung ke kebun cabai Khairul Halim di desa Rukoh, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, Selasa (13/05/25).

Sebagai wakil rakyat, Irwansyah mengharapkan saat ini sekolah – sekolah sedang memasuki ajaran baru, baik itu sekolah di bawah Pemko maupun milik kementerian akan menerima siswa baru karena itu ia mengharapkan tidak ada lagi kejadian seperti yang dialami Khairul Halim yang memberatkan.

Menurutnya apa yang telah disuarakan Khirul Halim ini sebuah keberanian yang perlu didukung dan dimaknai sebagai kritikan sosial bahwa ada fenomenal yang perlu diperbaiki pemerintah.

“Alhamdulilah pak Halim sudah menyuarakan ini, jika tidak ada mungkin ada banyak orang lain yang memiliki pengalaman seperti ini yang tidak berani menyuarakan, padahal kondisinya sudah terjepit,” ujar politisi PKS ini.

Ia menambahkan, pemerintah telah menggratiskan wajib belajar sembilan tahun tapi kata dia begitu masuk sekolah ada banyak wali murid yang mengalami kesulitan, misalnya adanya bentuk iuran seperti yang dialami Khairul Halim.

Irwansyah berharap ke depan di Banda Aceh agar apa yang dialami Khairul Halim ini tidak terulang lagi dan tidak ada Halim-Halim selanjutnya yang anak nya gagal masuk sekolah karena terganjal iuran.

Harapan itu juga disampaikan ke seluruh pengelola pendidikan baik itu kepala dinas, kepala sekolah untuk membuat kebijakan yang bijak sana mengikuti aturan yang sudah diarahkan pemerintah, jangan sampai kemudian pendidikan gratis sembilan tahun yang dikampanyekan presiden gagal karena kondisi teknis seperti ini.

Kondisi ini sebagai bentuk keprihatinannya, karena itu dia berharap bisa diperbaiki untuk kedepanya, supaya jangan ada lagi kejadian serupa di Banda Aceh. Sebagai wakil rakyat pihaknya akan terus mengawal ini semaksimal mungkin khususnya kepada sekolah – sekolah yang berada dibawah pemerintahan kota Banda Aceh.

“Untuk sekolah di bawah kementerian kita akan melakukan advokasi juga, menyuarakan juga karena yang sekolah di sana juga warga kota Banda Aceh agar tidak ada hal – hal yang menyulitkan warga untuk mengakses pendidikan,” tuturnnya.

Sementara Khairul Halim menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST dan Ketua Fraksi PKS Tuanku Muhammad yang telah datang langsung ke tempatnya dan menampung aspirasinya.

Pada kesempatan itu Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah ST juga ikut memborong seluruh cabai Halim yang sudah dipanen pada hari itu, disamping itu, Tuanku Muhammad juga ikut menyerahkan santuan untuk kedua anak Khairul Halim.(b02)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |