Barang IKEA, Amazon Dkk yang Kena Tarif 145% Akhirnya Tiba di AS

20 hours ago 4

Jakarta, CNBC Indonesia - Kontainer pengiriman pertama yang membawa produk-produk China yang dikenakan tarif 145% oleh Presiden Donald Trump mulai berdatangan di pelabuhan-pelabuhan AS.

Tujuh kapal yang membawa lebih dari 12.000 kontainer yang berlayar dari China setelah tarif tersebut berlaku telah tiba di pelabuhan Los Angeles dan Long Beach, di California. Lima kapal lagi dijadwalkan tiba di sana dalam beberapa hari mendatang.

Amazon, Home Depot, IKEA, Ralph Lauren, dan Tractor Supply termasuk di antara perusahaan-perusahaan yang membawa barang-barang China dalam kontainer-kontainer ini. Barang impor China ini mencakup berbagai macam barang konsumen.

Selain perkakas rumah tangga, pakaian, dan furnitur, Amazon mengimpor berbagai macam produk atas nama penjual, termasuk lemari es, penggorengan, alas tetikus, rak buku, dan sofa ruang tamu.

Pengiriman Tractor Supply meliputi kipas drum portabel, peralatan berkebun, dan sepatu bot kerja pria. Lampu dan kipas langit-langit telah diproses melalui bea cukai untuk Home Depot.

Seorang juru bicara Tractor Supply telah memberikan pernyataan terkait dengan masalah "ketidakpastian" akibat dari pengenaan tarif ini.

"Tractor Supply secara aktif bekerja dengan vendor dan mitra rantai pasokannya untuk menavigasi dampak tarif yang baru-baru ini diumumkan, sementara juga memantau faktor-faktor ekonomi makro yang lebih luas yang memengaruhi pelanggannya," kata juru bicara tersebut, dikutip dari CNBC Int'l, Minggu (11/5/2025).

Lebih lanjut, impor perabotan IKEA mencakup kacamata renang dan topi renang Speedo; tempat tisu Procter & Gamble; papan sirkuit cetak Samsung, microwave dan suku cadang kulkas; sweter, kasmir, dan blazer Ralph Lauren; alas kaki Dr. Martens Airwair; microwave dan suku cadang kulkas Samsung; mesin cuci LG, AC, kompor, kulkas dan mesin pencuci piring; barang olahraga Bauer Hockey; suku cadang komputer Lenovo; suku cadang mobil untuk Valeo Amerika Utara; dan headset dan keyboard komputer untuk Polaris. Ini semuanya termasuk di antara barang-barang kontainer yang dikirim dari China dengan tarif baru 145%.

Bagi banyak perusahaan, produk dalam kategori yang dianggap penting ini tetap dipertahankan untuk dibawa masuk ke AS meskipun ada kekhawatiran tentang permintaan konsumen dan perlambatan ekonomi.

Amazon mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dikirim melalui email bahwa mereka bekerja sama dengan berbagai mitra penjualan di tokonya untuk mendukung mereka dalam beradaptasi dengan lingkungan yang terus berkembang sambil mempertahankan pilihan yang luas dan harga yang rendah bagi pelanggan.

Sementara itu, Home Depot sedang dalam periode yang tenang menjelang pengumuman hasil kuartalannya. "Kami, bersama dengan vendor kami, sedang memantau perkembangan dan akan bekerja sama erat untuk mengelola dengan tujuan menjadi advokat nilai bagi pelanggan kami," kata juru bicara Home Depot.

Trump telah memberikan sinyal bahwa dirinya bersedia menurunkan tarif pada Tiongkok menjadi 80%, tarif yang mungkin masih dianggap sangat tinggi oleh banyak bisnis.

"Tarif 80% pada Tiongkok tampaknya tepat! Terserah Scott B (Menkeu AS)," kata Trump dalam sebuah posting Truth Social, mengomentari pertemuan yang direncanakan antara Menteri Keuangan Scott Bessent dan rekan-rekan dari Tiongkok di Swiss akhir pekan ini.

Bencana Logistik

Brian Bourke, Kepala Komersial global di SEKO Logistics, mengatakan kepada CNBC bahwa kliennya terus berjuang dalam memahami bagaimana semua ketentuan tarif yang beragam ditumpuk, atau dalam beberapa kasus saling meniadakan.

"Kebingungan ini telah menyebabkan mereka terus mengubah dan memperbarui perencanaan skenario mereka, membekukan keputusan lain untuk bisnis yang akan mereka buat," kata Bourke.

"Banyak klien kami yang memberi harga dan menjual produk atau proyek mereka sebelum jumlah tarif diumumkan, dan dengan kecepatan dan tingkat keparahan serta kuantitas ketentuan tarif baru yang diumumkan, mereka tidak dapat mengubah harga pada barang-barang yang telah terjual dan akan tiba pada bulan Mei dan Juni, atau setelahnya," tambahnya.

Jumlah kapal barang dan peti kemas yang menuju AS dari Tiongkok telah anjlok sejak pengumuman tarif pada awal April. Di seluruh rute perdagangan Pantai Barat Asia-Amerika Utara dan Pantai Timur Asia-Amerika Utara, ada total 90 pelayaran kosong sepanjang April dan Mei, menurut Sea-Intelligence.

Ocean Alliance (konsorsium pengiriman barang yang mencakup COSCO dan OOCL milik Tiongkok, Evergreen yang berbasis di Taiwan, dan CMA milik Prancis) bertanggung jawab atas 48 pembatalan pelayaran tersebut.

Menurut penyedia logistik dan operator laut, pemesanan turun antara 30% hingga 50%. Sementara itu, menurut laporan Global Port Tracker yang dirilis pada hari Jumat lalu (9/5/2025) oleh National Retail Federation dan Hackett Associates, kargo impor di pelabuhan peti kemas utama AS diperkirakan akan mengalami penurunan tahunan pertama sejak 2023 sebagai akibat dari kebijakan tarif Trump tersebut.

(haa/haa)

Saksikan video di bawah ini: