IHSG Merayap Naik Menuju 7.200, Saham Ini Bantu Gendong

5 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia — Penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,34% atau 24,52 poin ke level 7.166,98. Sebanyak 294 naik, 306 turun, dan 207 tidak bergerak. 

Nilai transaksi hari ini mencapai Rp 13,83 triliun yang melibatkan 21,89 miliar saham dalam 1,38 juta kali transaksi. Kapitalisasi pasar pun naik menjadi Rp 12.448,09 triliun. 

Mengutip Refinitiv, mayoritas sektor berada di zona hijau. Industri memimpin penguatan dengan kenaikan 0,81%. Lalu diikuti oleh bahan baku 0,77% dan konsumer non-primer 0,5%. 

Sejumlah saham BUMN dan konglomerat menjadi penggerak utama IHSG hari ini. Saham konglomerat Prajogo Pangestu BRPT yang melesat 10,2% hari ini berkontribusi 6,23 indeks poin.

Selanjutnya BBRI juga terus menguat setelah Bank Indonesia memutuskan memangkas suku bunga acuan. BBRI hari ini naik 0,94% dan menyumbang 6,11 indeks poin. 

Penggerak terbesar ketiga IHSG hari ini adalah TLKM yang harga sahamnya terus merangkak naik menjelang Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Hari ini saham TLKM naik 2,55% dan menyumbang 5,7 indeks point terhadap penguatan IHSG.

Perdagangan pasar keuangan Tanah Air pada hari ini diwarnai sentimen positif setelah Bank Indonesia memangkas suku bunga kemarin. Namun, lonjakan imbal hasil US Treasury di AS serta kekhawatiran global mengenai defisit pemerintah bisa menjadi "badai' baru yang menguncang rupiah, saham, hingga SBN,

Sebagaimana diberitakan sebelumnya Bank Indonesia (BI) akhirnya memangkas suku bunga acuan atau BI rate sebesar 25 bps menjadi 5,50%. Suku bunga Deposit Facility juga turun menjadi sebesar 4,75% dan suku bunga Lending Facility turun menjadi 6,25%.

Gubernur BI Perry Warjiyo dalam konferensi pers, Rabu (21/5/2025) menjelaskan, keputusan tersebut konsisten dengan perkiraan inflasi 2025 dan 2026 yang rendah dan terkendali pada 2,5% plus minus 1%, mempertahankan niali tukar rupiah dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

"BI akan menjaga inflasi dalam sasaran dan nilai tukar rupiah sesuai fundamental mencermati kondisi terkini serta mendorong pertumbuhan ekonomi sesuai dinamika yang terjadi," kata Perry.


(mkh/mkh)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Mau Libur Panjang, IHSG Lanjut "Semringah" Tapi Rupiah Melemah

Next Article Dibuka Sri Mulyani, IHSG Ngegas Ke Level 7.100

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |