Bursa Asia Kompak Hijau Pagi Ini, AI Masih Jadi Sorotan

2 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia — Bursa Asia mayoritas bergerak naik pagi ini, Rabu (12/11/2025) di tengah sorotan terhadap sektor teknologi kecerdasan buatan atau AI.

Kospi Korea Selatan datar, dan Kosdaq yang berkapitalisasi kecil naik 0,62%. Indeks acuan Jepang, Nikkei 225, turun 0,26%, sementara Topix naik 0,35%. Sementara, indeks S&P/ASX 200 Australia naik 0,13%.

Kontrak berjangka untuk Indeks Hang Seng Hong Kong menunjukkan pembukaan perdagangan yang sedikit lebih tinggi, diperdagangkan pada 26.865, dibandingkan dengan penutupan indeks sebelumnya di 26.696,41.

Para investor akan terus memantau saham SoftBank dan juga saham-saham teknologi di Asia setelah raksasa Jepang menyatakan rencananya untuk menjual seluruh sahamnya di perusahaan pembuat chip AS, Nvidia, sebesar $5,83 miliar.

Mengutip CNBC Internasional, saham SoftBank Group turun lebih dari 7% pada hari Rabu setelah pernyataan tersebut. Langkah tersebut dilakukan karena perusahaan raksasa Jepang ini ingin mempertaruhkan segalanya pada perusahaan pembuat ChatGPT, OpenAI.

Dalam laporan keuangannya, SoftBank mengatakan telah menjual 32,1 juta saham Nvidia di bulan Oktober, dan juga memangkas posisi T-Mobile, sehingga menghasilkan US$ 9,17 miliar.

Sementara di AS, tiga indeks utama ditutup bervariasi. Dow Jones Industrial Average menguat ke rekor penutupan baru pada hari Selasa, sementara Nasdaq Composite berjuang karena investor memindahkan uangnya dari saham-saham teknologi ke bagian lain dari pasar yang diperdagangkan dengan valuasi yang lebih rendah.

Indeks Dow yang terdiri dari 30 saham naik 559,33 poin, atau 1,18%, menjadi ditutup pada 47.927,96, dengan para pelaku pasar di Wall Street memborong saham-saham dari berbagai perusahaan blue-chip, termasuk perusahaan-perusahaan perawatan kesehatan, seperti Merck, Amgen, dan Johnson & Johnson.

Indeks S&P 500 juga naik 0,21% dan ditutup pada 6.846,61. Namun, Nasdaq yang banyak dipengaruhi oleh teknologi turun 0,25% dan ditutup pada 23.468,30.


(mkh/mkh)
[Gambas:Video CNBC]

Next Article Menanti Kebijakan Bank of Korea, Bursa Asia Mayoritas Turun

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |