Rencana Besar Prabowo, Satu Warga RI Satu Identitas Digital

6 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemerintah mengatakan akan mengadopsi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) sebagai alat untuk meningkatkan kualitas adopsi digitalisasi di Indonesia.

Direktur Eksekutif Bidang Sinkronisasi Kebijakan Program Prioritas Ekonomi Dewan Ekonomi Nasional Tubagus Nugraha menjelaskan bahwa AI akan berguna bagi pemerintah dalam eksekusi kebijakan.

"Ke depan kita buka participatory, di mana kemudian semua orang bisa meregistrasikan dirinya dengan melakukan autentikasi maka bagaimana autentikasi dilakukan. Bagi yang punya handphone, smartphone atau punya akses, dia bisa melakukan dan melakukan digital ID," ucapnya dalam pembukaan Indonesia Digital Forum di Kuningan pada Kamis (15/5/2025).

Misalkan dalam hal penyaluran bantuan, fungsi AI nanti untuk menentukan siapa yang akan terpilih untuk mendapatkan bantuan dari data yang diterima.

"Nanti dengan menggunakan AI, apakah orang itu punya eligibility, maka mesinnya akan bekerja di sana," ucapnya.

AI tersebut adalah alat untuk adopsi Digital Public Infrastructure yang digunakan untuk layanan masyarakat. Nugraha membeberkan bahwa adopsi DPI ini akan di-launching dalam waktu dekat.

"Kami rencanakan memang sedang dengan Presiden [Prabowo Subianto]. 17 Agustus nanti akan ada launching terkait dengan bagaimana kemudian adopsi DPI ini bisa disampaikan kepada publik," katanya.


(dem/dem)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Duel Ultra-Thin Flagship, Samsung S25 Edge Vs iPhone 17 Air

Next Article Prabowo Bentuk Komite Percepatan Transformasi Digital, Ini 3 Tugasnya!

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |