Rupiah Ditutup Menguat, Nilai Tukar Dolar AS Turun ke Rp16.510

4 hours ago 2

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terpantau terapresiasi terhadap dolar Amerika Serikat (AS) di tengah pelemahan dolar AS serta meredanya ketegangan AS dan China.

Merujuk Refinitiv, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada Kamis (15/5/2025) ditutup pada posisi Rp16.510/US$ atau menguat 0,21%.

Sementara indeks dolar AS (DXY) mengalami turun sebesar 0,19% ke angka 100,85 pada pukul 15:00 WIB. Angka ini lebih rendah jika dibandingkan penutupan perdagangan kemarin (14/5/2025) yang berada pada posisi 101,04.

Dolar AS melemah pada Kamis seiring dengan melonjaknya won Korea Selatan di tengah spekulasi terus-menerus bahwa Washington sedang mengupayakan pelemahan dolar AS, yang pada gilirannya juga mengangkat mata uang Asia lainnya.

Berita pada hari Rabu bahwa pejabat dari Korea Selatan dan AS bertemu minggu lalu untuk membahas nilai tukar dolar/won telah menyebabkan aksi jual dolar, menggarisbawahi suasana hati-hati di pasar setelah euforia awal atas gencatan senjata tarif AS-China awal minggu ini mereda.

Kebijakan perdagangan Presiden AS Donald Trump yang agresif dan tidak menentu telah mengguncang kepercayaan investor terhadap dolar, yang menyebabkan penurunan tajam aset AS. Sementara pasar saham telah pulih dari kerugian April, dolar tetap berada di bawah tekanan.

Fokus pasar utama pada hari Kamis adalah data penjualan ritel AS, dan investor juga akan mencari rincian lebih lanjut tentang kemungkinan kesepakatan perdagangan setelah gencatan senjata tarif AS-China.

CNBC INDONESIA RESEARCH


(rev/rev)

Saksikan video di bawah ini:

Video: Rupiah Menguat, Tembus Rp16.600-an per Dolar AS

Next Article Video: Rupiah Terus Melemah, Pasar Waspadai Ini

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |