
Ukuran Font
Kecil Besar
14px
SAMOSIR (Waspada): Kepala BPK RI Perwakilan Sumut mengunjungi Pemerintah Kabupaten Samosir dalam rangka audit terperinci atas Laporan Keuangan (LKPD) tahun 2024, Senin (5/5) di Aula Kantor Bupati Samosir.
Selain itu, BPK RI juga memberikan berbagai materi-materi dan penguatan tentang pengelolaan keuangan daerah kepada jajaran Pemkab Samosir.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
IKLAN
“Besar harapan kami dalam 7 kali WTP berturut-turut, Pemkab Samosir dapat melanjutkan WTP ke 8 kalinya. Mohon bimbingan dan arahan serta masukan dan pemahaman penggunaan serta pelaporan keuangan, agar kedepan kekurangan-kekurangan tidak berulang lagi di tahun mendatang,” kata Vandiko.
Disebut Vandiko, dalam pelaksanaan visi-misi tentunya didukung anggaran dan sudah dilaksanakan pada tahun 2024 lalu, sesuai aturan harus dipertanggungjawabkan. Maka diharapkan seluruh OPD untuk dapat menjalin kerjasama yang baik selama proses pemeriksaan.
“Kami harap BPK Sumut dalam audit terperinci ini tidak capek-capeknya memberi pemahaman untuk menambah perbendaharaan pengetahuan dalam menyusun laporan penggunaan anggaran,” imbuhnya.
Ke depan Bupati Samosir menekankan, seluruh OPD dalam menyusun program harus menyentuh seluruh masyarakat, menerapkan perencanaan program sesuai kebutuhan masyarakat dan mendukung visi-misi yang sudah ditetapkan.
Kepala BPK RI Perwakilan Sumut, Paula Henry Simatupang menyampaikan, bahwa BPK RI sebagai lembaga pemerintah yang bebas dan mandiri dalam melaksanakan pemeriksaan dan tidak bisa diintervensi.
Dalam pemeriksaan katanya, memegang prinsip independen, objektif dan profesional. Maka diharapkan seluruh pimpinan OPD dapat menyajikan data sesuai dengan kebutuhan pemeriksaan.
“Pengelolaan keuangan yang baik dan bermanfaat bertujuan sebesarnya-besarnya untuk kesejahteraan rakyat. Pentingnya komunikasi yang baik dalam proses pemeriksaan sehingga menghasilkan pemeriksaan yang bermanfaat serta rekomendasi yang bermanfaat dan mendukung keuangan daerah yang lebih baik,” kata Paula.
Menurut Paula, Hasil WTP merupakan sebuah jembatan mencapai tujuan yaitu peningkatan IPM, penurunan pengangguran, penurunan kemiskinan dan gini rasio. Jika keempat kriteria tersebut dicapai maka pembangunan akan dinikmati seluruh masyarakat.
“Kami membantu menegakkan integritas, mohon kerjasama kita dan saling mendukung. Kami bekerja secara profesional,” terang Paula.(cvs)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.