Ukuran Font
Kecil Besar
14px
KISARAN (Waspada.id): Tim peneliti Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Asahan melaksanakan penelitian inovasi pembelajaran berjudul “Peningkatan Literasi Numerasi Siswa SMP melalui Model PBL berbasis Culturally Responsive Teaching (CRT) dan Teaching at the Right Level (TaRL)”. Penelitian ini dipimpin Syahriani Sirait, M.Pd., bersama anggota tim Drs. Mapilindo, M.Pd. dan Anim, S.Si., M.Pd., serta melibatkan mahasiswa sebagai bagian dari penguatan kegiatan akademik dan penelitian kampus, jelas Syahriani Sirait kepada Waspada.id, Senin (15/12) di Kampus FKIP Universitas Asahan.
Penelitian berlangsung sejak bulan Februari yang lalu dilakukan di SMPN 1 Sei Kepayang dengan fokus meningkatkan kemampuan literasi numerasi siswa melalui pembelajaran yang lebih kontekstual, responsif, dan sesuai tingkat kemampuan siswa. Melalui integrasi PBL–CRT–TaRL, siswa diajak memecahkan masalah matematika secara aktif, mengaitkan konsep dengan konteks budaya dan lingkungan sekitar, serta memperoleh pembelajaran yang disesuaikan dengan kemampuan aktual masing-masing.
Scroll Untuk Lanjut Membaca

IKLAN
Pendekatan Pembelajaran
Dalam penelitian ini, Problem-Based Learning (PBL) mendorong siswa aktif berdiskusi dan menyelesaikan masalah nyata. Culturally Responsive Teaching (CRT) membantu mengaitkan materi dengan pengalaman serta latar budaya siswa, sementara Teaching at the Right Level (TaRL) memastikan pembelajaran diberikan sesuai tingkat kemampuan siswa agar proses belajar lebih efektif.
Metode penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain pretest–posttest pada dua kelompok, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Tahapan penelitian meliputi penyusunan dan validasi instrumen, pelaksanaan pretest, penerapan pembelajaran, posttest, serta analisis data yang diperkuat melalui observasi dan wawancara.
Hasil Penelitian
Hasil penelitian menunjukkan peningkatan yang lebih signifikan pada kelas eksperimen. Nilai rata-rata posttest kelas eksperimen mencapai 82,72, sedangkan kelas kontrol 72,88. Selain itu, nilai N-gain kelas eksperimen sebesar 0,78 (kategori tinggi), lebih baik dibanding kelas kontrol 0,63 (kategori sedang). Temuan ini menunjukkan bahwa pembelajaran PBL berbasis CRT dan TaRL efektif dalam meningkatkan literasi numerasi siswa.
Kegiatan penelitian ini tidak terlepas dari dukungan Universitas Asahan melalui Yayasan Universitas Asahan dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Asahan melalui Program Bantuan Dana Penelitian bagi Dosen Tetap Universitas Asahan Tahun Anggaran 2024.
“Dukungan kelembagaan tersebut berperan penting dalam kelancaran pelaksanaan penelitian, mulai dari tahap perencanaan hingga proses diseminasi hasil penelitian,” ujar Syahriani Sirait, M.Pd.(id39)
Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.






















































