Poldasu Dukung Kompolnas, Itwasum Polri Selidiki Tertembaknya Remaja Di Belawan

2 hours ago 1
Medan

Poldasu Dukung Kompolnas, Itwasum Polri Selidiki Tertembaknya Remaja Di Belawan

Ukuran Font

Kecil Besar

14px

Dukungan itu disampaikan Kapolda Sumut Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto saat menerima kunjungan Kompolnas dan Itwasum Polri di Aula Adhi Pradana Mapolda Sumut, Selasa (6/5).

“Kita mendukung komitmen Polri sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas atas kejadian penembakan yang menewaskan remaja saat aksi tawuran di Belawan,” kata Kapolda Sumut.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Poldasu Dukung Kompolnas, Itwasum Polri Selidiki Tertembaknya Remaja Di Belawan

IKLAN

Polda Sumut, kata dia, sangat terbuka atas terjadinya peristiwa tertembaknya remaja di Belawan. Karena itu, Polri mempercayakan pihak Kompolnas dan Itwasum Polri melakukan penyelidikan dan penelitian terkait penembakan terhadap remaja tersebut.

“Peristiwa di Belawan kemarin itu tidak kami tutup-tutupi. Polda Sumut sangat terbuka untuk situasi ini, biarkan sistem yang menyampaikan hasil penyelidikannya,” ujarnya.

Tawuran kelompok pemuda terjadi di sekitaran Jalan Tol Balmera, Belawan pada Minggu (4/5) pagi. Kemudian, Kapolres Belawan turun ke lokasi berusaha menghalau karena sudah mengganggu situasi lalulintas.

Kapolres Belawan AKBP Oloan Siahaan yang sedang melintas, disebutkan berupaya membubarkan massa, namun membuat pelaku tawuran semakin intens sehingga dilakukan penembakan ke udara untuk membubarkan.

Saat itulah salah seorang remaja berinisial MS, 17, tertembak dan meninggal dunia saat menjalani perawatan medis.

“Kapolres Pelabuhan Belawan saat ini dinonaktifkan untuk menjalani pemeriksaan,” sebut Kapolda.

Kapolda menyebutkan, pemeriksaan akan berjalan dengan transparan. Sejauh mana tindakan diskresi yang sampai dilakukan Kapolres akan ditelusuri. “Jika ditemukan kesalahan akan ditindak, tetapi bila tidak ditemukan kesalahan akan disampaikan kepada media, yang pasti penyelidikan dilakukan secara transparan,” kata jenderal bintang dua itu.

Sementara, bedasarkan hasil pemeriksaan urine, dari 20 yang diamankan, 17 pelaku tawuran dinyatakan positif mengonsumsi narkoba (ganja). Untuk kasus tawuran ini masih dalam penyelidikan,” jelasnya.(m10)

Update berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran favoritmu akses berita Waspada.id WhatsApp Channel dan Google News Pastikan Kamu sudah install aplikasi WhatsApp dan Google News.

Read Entire Article
Berita Kasus| | | |